Home

Rabu, 22 September 2010

Masih Pentingkah Kejujuran ?



Sepulang sekolah,  Fabi berkunjung kerumah teman sebangkunya, Romi. Di dalam perjalanan dia bertanya kepada temannya tentang pertandingan sepak bola yang sedang ramai dibicarakan.  Mereka tampak akrab layaknya seorang dewasa yang sedang memperdebatkan hasil dari pertandingan bola yang  kemarin bermain, tanpa sadar mereka sudah sampai di rumah Romi.
Nampak seorang ibu muda yang sedang menunggu sepertinya dia adalah ibunda si Romi. ” Hallo Romi …. ? ” Sapa sang Ibu tersebut .” Hai mom ” Jawab si Romi. ” Mommy sudah pulang ? ” Tanya si Romi kembali “.
” Oh, Biasalah mami cuma rapat dengan beberapa pemegang saham di kantor lama “. Jawab sang Ibunda Romi.
Setelah itu mereka berjalan ke halaman tempat mereka akan bermain di rumah Romi tersebut. Tidak lama kemudian Fabi merasa perutnya bermasalah. ” Rom, Aku mau ke kamar kecil “, Pintanya kepada Romi.  Fabi pun diantarkan Romi ke kamar kecil. Perjalanan menuju kamar kecil melewati kamar yang terbuka lebar pintunya. ” Wow  !!! kamu punya Action figurenya Avatar …. “, Fabi berkata.  ” Oh, Itu waktu mami aku ke Singapura kemarin “, Jawab Romi. ” oooooOO “, jawab Fabi.
Tidak lama kemudian Fabi masuk ke dalam kamar mandi dan menunaikan kewajibannya dalam membuang beban yang membuat perutku jadi bermasalah. Selesai dari itu Fabi pun keluar dari kamar dan nampak Romi sedang bersama ibunya di dalam kamar dengan pintu yang terbuka. Terdengar ….
Romi :Mam, tadi Hasil ulangannya sudah dibagikan.
Ibunda : Oh ya …., gimana nilainya ?
Romi : Aku dapat 7 dong bu ……
Romi : Teman - temanku pada dapat 9.
Ibunda : Kok Bisa ?
Ibunda : Kenapa yang lain dapat 9 kamu dapat 7 ?
Romi : Tapi aku bangga bu, karena aku adalah hasil usaha sendiri
Sedangkan temanku banyak yang nyontek.
Ibunda : Harusnya kamu dapat 9 Juga, gimana pun caranya …
Mami akan malu jika kamu HANYA dapat 7 sedangkan anak
anak teman mami dapat 9.
Ibunda : Kamu akan susah masuk ke SMU Negeri favorit jika nilai kamu
begini ?
Romi : Tapi mam ?
Ibunda : TIDAK ADA TAPI - TAPIAN ….
Sang Ibunda keluar dari kamar Romi dan akupun berjalan keruang bermain semula. Tidak lama Romi pun keluar dan kita pun akhirnya bermain bersama.

Curhat Si Fabi :
Proses atau hasil yang diperlukan ?
Fabi jadi bingung ketika kejujuran hanya bernilai angka 7 kurang dari 10.
Perasaan ibuku tidak mengajarkan demikian …
Bantu Fabi yah ……. Ada yang ingin berkomentar ?????

Tidak ada komentar:

Posting Komentar